Ambon Poslintastimur.com – Pasca Bentrok 2 Kelompok Pemuda di tugu trikora pada tanggal 12 Januari 2025 kemarin , sudah barang tentu menjadi peristiwa yang tidak boleh terulang lagi .
Hal ini disampaikan oleh Allan Lohy SE anggota DPRD Provinsi Maluku, fraksi Gerindra , kepada media ini Rabu 15/1/25 , di gedung balai rakyat Maluku , karang panjang Ambon kecamatan Sirimau .
Lohy mengatakan bahwa , sebagai anak muda dan yang juga sebagai representatif rakyat Maluku , ” Beta mau sampaikan kepada teman teman saudara ku , untuk menghindari yang namanya balap liar , ” karena tentu bisa merugikan diri kita sendiri , bahkan kita bisa mengalami kecelakaan .
Selain itu dampak dari balap liar bisa berimbas kepada perkelahian , apalagi telah terpengaruh dibawa minuman keras , pasti bisa berbuntut pada konflik , seperti yang terjadi pada 12 Januari 2025 kemarin di depan tugu trikora .
Selaku anggota DPRD provinsi maluku, Beta berharap , jika teman teman mau melakukan balapan , kita harus meminta kepada pemerintah daerah untuk dapat menyalurkan potensi , skill yang kita miliki , namun jika skill dan kemampuan yang kita miliki di salurkan bukan pada tempatnya , tentu akan berujung pada sebuah persoalan , tegas Allan .
Tambahnya bahwa , Beta menyarakan kepada IMI Maluku untuk dapat mengambil peran dalam melihat hal ini, IMI harus bisa memberikan edukasi kepada setiap club balap motor yang ada di Maluku pada umumnya , dan kota Ambon pada khususnya, hal ini harus di himbauan untuk para anggota anggotanya dan bahkan para pemuda diluar anggota klub motor untuk tidak melakukan aksi balap liar , sebab dengan langkah demikian , kita telah mengurangi atau meminimalisir dampak dari pada balapan liar itu sendiri , ungkap Allan
Berkaitan dengan balap liar di kota Ambon yang kerap terjadi , salah satu faktornya ialah , ” karena kita di kota Ambon tidak memiliki sirkuit balap motor yang resmi , sehingga anak anak muda di kota Ambon tidak bisa menyalurkan bakat mereka , tentu balap liar pun tak terhindarkan , Ucap Allan .
Sambungnya bahwa , diharapakan kedepan , ” pemerintah daerah baik provinsi maupun kota Ambon dapat menyediakan sirkuit balap bagi anak anak muda maluku dan kota Ambon , supaya setiap bakat yang mereka miliki berkaitan dengan dunia otomotif , dapat tersalurkan secara baik , tegas Allan .
Saya menghimbau juga bagi anak anak muda maluku , terkhusunya anak muda di kota Ambon ,” kalian ini adalah penerus tongkat bangsa , ” mari kita sama sama menjaga kehidupan persaudaraan kita , jangan kita nodai persaudaraan kita dengan hal hal yang dapat merugikan diri kita sendiri .
Sekali lagi saya minta kepada Pemerintah Daerah Maluku, maupun Kota Ambon , DPRD, IMI Maluku , Dan semua stekholder untuk dapat melihat hal ini sebagai suatu tanggung jawab moril bersama , mencari jalan keluar buat potensi pemuda kita dalam bidang otomotif , khusus untuk dapat membangun satu sirkuit balap motor di negeri ini , ” selain itu mari kita semua menjaga sama sama menjaga persaudaraan orang Maluku , dengan semboyan potong di kuku rasa di daging , Ale rasa beta rasa , dalam bingkai hidup orang Basudara , tutup Allan .
( Erol )